Bandung…kapan bersih??? Jangan buang sampah di sungai donk!!
Kota bandung yang notabene kota fashion dan disebut-sebut sebagai “Paris Van Java” ini ternyata tidak seperti sesumbarnya’
Terutama adalah masalah sampahnya, yang sudah lama menjadi polemik
Sebenarnya jika dipikir-pikir semua kota besar di Indonesia mempunyai sisi ironisme dimana dalam gemerlap dan glamournya kehidupan kota itu tersimpan suatu keadaan yang sangat timpang. Contohnya ya seperti di bandung ini. Kota yang jika dilihat dari 1 sisi adalah kota yang asri, bersih , yang mendukung esensinya sebagai kota model, namun disisi lain ada hal yang membuat kita memincingkan mata.
Ketika kita lewat di jembatan atau sungai kecil kita akan banyak melihat sampah-sampah yang kelihatan seperti di sengaja. Ya ,“disengaja”
Waktu aku lewat pagi-pagi tuk beli sarapan lewat depan sungai,dengan santainya ibu ibu membuang sampahnya di sungai kecil depan rumahnya. Dan seperti sudah lazim, sungai kecil yang harusnya menjadi tempat mengalirnya air hujan tersebut didaulat oleh warga sekitar menjadi “tong sampah” serbaguna dimana semua bentuk sampah dan kotoran bisa masuk ke dalam sungai itu’. Dan seolah pengurus RT , RW dan yang lain pun mengamini hal tersebut’
Sungai yang harusnya bersih menjadi sungai sampah yang baunya sangat menyegat’ ( mungkin kalo disuruh makan di tepi sungai gak ketelen’), karena kotornya mulai dari sampah plastik, sampah makanan, kosmetik,pampers, bahkan saluran dari MCK pun dialirkan ke sungai itu”
Sangat-sangat menjijikkan’
Apakah ini yang namanya penduduk kota Bandung yang Bermartabat dan berbudaya?? . Apakah sudah tidak ada cara lain untuk membuang sampah yang tidak mengganggu lingkungan?? (Rasanya semua orang yang punya akal bisa mencari cara lain yang lebih baik)
Hhhhhh..semoga penduduk bandung bisa sadar akan pentingnya kebersihan”
(capek gw)